Bunny Drop (Live Action)

Title : Bunny Drop
Japanese : うさぎドロップ
Director : SABU
Assistant Director : Masaharu Take
Writer : Yumi Unita (Manga), Tamio Hayashi, SABU
Producer: Osamu Fujioka, Koichi Yamazaki, 
Osamu Kubota, Tomoko Machida 
Hiroaki Kitano, Koji Hyakutake,
 Hitoshi Matsumoto, Yasushi Udagawa, 
Kei Haruna, Yuichi Shibahara 
Cinematographer: Hiro Yanagida 
Release Date: August 20, 2011 
Runtime: 114 min. 
Genre: Drama / Family / Father & Daughter / Award Winning 
Distributor: Showgate 
Language: Japanese 
Country: Japan 
(profile source : Asian Wiki)

Ya, aku hanya ingin Share sebenarnya, tentang salah satu film jepang yang sangat aku sukai. Bunny Drop versi Live Action ini menampilkan Ken’ichi Matsuyama, yang berperan sebagai Kawachi Daikichidan seorang gadis kecil bernama Mana Ashida yangberperang sebagai Rin.

Dalam film ini mereka berperan sebagai sepasang... kekasih? Jelas enggak. Wong Rin dalam cerita ini masih berumur 6 tahun kok, Sedangkan Daikichi sudah berusia 30 tahun dan bekerja sebagai seorang salaryman.

Pertemuan pertama Daikichi dengan Rin adalah pada saat Daikchi menghadiri upacara pemakaman kakeknya yang baru saja meninggal dunia, Ia melihat Rin yang pendiam tengah berada di luar rumah dan memegang bunga berwarna ungu (Bunga kesangan kakeknya).


Rin disebut-sebut sebagai anak haram dari kakeknya. Rin adalah anak yang pendian dan cenderung tidak bisa bersosialisasi dengan orang lain, untuk itu juga Rin dipandang aneh oleh anggota keluarga yang lain, dan saat perembukan untuk menentukan siapa yang bersedia mengasuh Rin, semua anggota keluarganya menolak dengan alasan yang beragam, termasuk ibu dari Daikichi sendiri. Kesal karena sikap saudar-saudaranya, Daikchi akhirnya memutuskan untuk membawa Rin pulang dan mengasuhnya.

Mengurus anak kecil ternyata tidak semudah yang ia bayangkan, apalagi kondisinya ia bekerja dan harus mengantar jemput Rin ke Taman kanak-kanak, dalam hati ia tidak bisa membiarkan Rin terlantar, Rin harus makan tepat waktu dan mendapatkan gizi yang baik serta berada di lingkungan yang baik pula.

Semakin hari hubungan Rin dan Daikichi semakin harmonis hingga ia bertemu dengan model cantik pujaannya yang ternyata merupakan orang tua dari teman Rin di taman kanak-kanak. Keberadaan pujaannya tersebut sangat membantunya dalam hal mengurus Rin, bagaimana ia harus bertindak ketika Rin sakit menjaga Rin membuat Rin senang semuanya ia dapatkan dari Model cantik (Yukari Nitani).

Suatu hari ia terpaksa meninggalkan Rin bersama ayah dan ibunya, karena ia mendapatkan informasi tentang Ibu kandung Rin.

Ibu kandung Rin adalah seorang pengarang Manga bernama Masako. Daikichi terpaksa meninggalkan Rin bersama kedua orangtuanya untuk bertemu dengan ibu kandung Rin, yang ternyata juga merupakan mantan pelayan kakeknya.


Tanpa Daikichi Sangka, Ibu kandung Rin Masako, tidak mau mengurus Rin dengan alasan ia sibuk dengan pekerjaannya dan ia tidak bisa membesarkan seorang anak. Dan tanpa disangka juga, Wanita yang mengaku masako itu bukanlah ibu kandungnya. Masako yang aseli tidak pernah menampkan diri di epan Rin dan Daikichi.

Tiba di rumah, Daikichi khawatir terhadap Rin dan menyangka Rin akan murung karena ditinggalkan sendiri bersama keluarganya, Tapi sesampainya di sana ia tidak mendapati Rin yang murung, melainkan mendapati Rin kaga yang tengah berlatih bersama adik perempuannya untuk pentas di sekolahnya.


Daaaaan itulah sedikit ulasan tentang film Bunny Drop ini, Tentu saja apa yang aku ceritakan barusan tidak ada apa-apanya dibandingkan jika kalian menontonnya secara langsung. Film ini sangat bagus menurutku, kenapa? ya jelas karena disini kontennya tidak melulu cinta sama pasangan, tapi juga cinta sama anak. Bagi para ayah-ayah muda mungkin ini adalah keseharian mereka, tapi bagi ayah-aya lanut usia sepertinya malah mulai jengkel dengan keberadaan anak-anak mereka yang sudah beranjak besar, beneeeer kaaaan?
 Ken’ichi Matsuyama dan Mana Ashida sangat berhasil membangun chemistry antara seorang anak dan ayah, cerita mereka maniiiiis sekali, meskipun ada beberapa adegan yang menegangkan seperti ketika Rin sakit, Rin Hilang dan sejuta hal kecil manis lainnya. Beneran deh, akting mereka adalah salah satu Highly Recomended banget dari aku buat kalian. Gak habis pikir sama Mana-chan yang bisa berakting begitu alami mengimbangi Ken'ichi yang jelas lebih berpengalaman, Kerja mereka sangaaaaaaaat bagus! :* *mulai genit*
Oh iya, Bunny Drop ini adalah film hasil adaptasi dari manga yang ditulis Yumi Unita, lalu sebelum diadaptasi ke dalam Film Live Action Bunny Drop lebih dulu di adaptasi ke dalam bentuk Anime. Untuk yang mau lihat Versi Anime nya bisa di sini.

So, yang belum nonton buruaaaaaaaaaan!









Sssssttt, yang belum punya Film-nya bisa Download disini!





This entry was posted on Kamis, 18 April 2013 and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. You can leave a response.

Leave a Reply